Monday, May 11, 2009

Survey DIPA Indramayu dan Subang

Alhamdulillah survey kegiatan DIPA 2009 ke Indramayu dan Subang sudah selesai dilakukan. Ada beberapa hal yang mengiringi survey kali ini, dari ndorong mobil karena ga mau distart, kamar mandi tergenang, hingga kepanasan berendam air dari hot spring. Semuanya merupakan bumbu-bumbu dari kegiatan pengumpulan data yang telah dengan baik dilakukan, walaupun ada beberapa data yang ternyata tidak eksis di Dinas yang bersangkutan.
Diselingi dengan wisata kuliner di Indramayu (Sate BArokah dan Resto Kuning Ayu), Cirebon (Resto Jumbo), Lembang (Sate kelinci, dll), Cikopo (Sate Maranggi) akhirnya kegiatan DIPA 2009 bisa diakhiri pada hari Kamis, 14 Mei 2009. Tak lupa untuk oleh-oleh warga TASDA yang tidak berangkat, ada paket kiriman beras @ 10 kg, yang saat ini masih tertahan di bengkel ketok di Pamulang.

Foto-foto survey, klik di sini

Kongres Kelautan Dunia di Manado Dimulai Hari Ini

Senin, 11 Mei 2009 | 06:05 WIB
Rangkaian Kongres Kelautan Dunia atau World Ocean Conference (WOC) akan dimulai Senin (11/5) pukul 09.00 Wita, dengan Senior Official Meeting (SOM) atau pertemuan pejabat tinggi negara setingkat menteri.

Pertemuan ini akan dibuka secara resmi oleh Menteri Kelautan dan Perikanan (DKP), Freddy Numberi dan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Drs SH Sarundajang di Grand Kawanua Convention Centre (GKCC), Kayuwatu, Kecamatan Mapanget, Manado.

SOM merupakan pertemuan pendahuluan serangkaian dengan pelaksanaan World Ocean Conference (WOC) dan Coral Triangle Initiatives (CTI) Summit yang bakal berlangsung 11-15 Mei nanti. Berdasarkan informasi terakhir telah 83 negara yang mengirimkan delegasinya ke Manado. Secara keseluruhan, total terdapat 2000-an peserta yang akan berpartisipasi. Termasuk dalam jumlah ini, badan-bagan internasional (Inter Government Organisation), Lembaga Swadaya Masyarakat (NGO-Non-Governmental Organization), peneliti, peninjau, media dan pihak swasta. Untuk media, terdaftar di panitia, total 400 lebih wartawan dari media lokal, nasional, maupun internasional.

Selama lima hari, tak kurang dari 13 pertemuan tingkat kepala negara, pejabat tinggi, pejabat setingkat menteri, peneliti akan digelar di beberapa tempat. Disamping WOC dan CTI Summit, ada beberapa kegiatan pendukung lainnya yang akan digelar di beberapa tempat lainnya. Total ada 8 tempat dijadikan venue utama selama lima hari ke depan.

"Dalam SOM yang akan berlangsung selama tiga hari, setiap negara peserta yang punya wilayah laut maupun yang berkepentingan dengan itu bisa mengemukakan usulan bagaimana menyelamatkan laut kita. Dalam SOM, kita bahas semuanya sebelum diusulkan dalam WOC pada 14 Mei," demikian kata Numberi dalam konferensi pers di GKCC, Minggu (10/5) sore.

Lebih lanjut, kata Numberi, hasil SOM akan dibawa setiap delegasi untuk diusulkan kepada kepala negara, menteri atau pimpinan delegasi masing-masing. Setelah itu, usulan tersebut, apakah diterima atau tidak dibicarakan dalam forum WOC, 14 Mei, dan CTI Summit, sehari sesudahnya.